6 Tips Mengetahui Blackberry Asli

Trend Blackberry sangat pesat  pemakaiannya di masyarakat, bahkan fungsinya pun sudah bergeser dari fungsi dasar Hape Pintar itu. Kebanyakan orang hanya untuk trend atau gaya hidup semata, dibeberapa kalangan  apabila  sudah memiliki hape Blackberry seakan akan terlihat keren dan sudah mengikuti trend yang ada, padahal kebanyakan dari mereka tidak banyak memaksimalkan fungsi dari device tersebut.

Blackberry  adalah device yang sama dengan handphone lain, dengan fungsi dasar untuk telepon dan sms, yang membedakannya hanyalah Operating System pada handphone blackberry yang berbasis Java buatan RIM (vendor Blackberry).

Blackberry jika tanpa berlangganan servis Blackberry, tentu hanya handphone biasa yang bahkan bikin pusing, karena menunya rada kebih rumit dari HP lainnya yang ber-OS symbian. Namun jika blackberry telah diaktifkan dengan layanan blackberry operator anda, blackberry menjadi killer device untuk ber-internet ria, terutama email.

Melihat kecanggihan dan trend  dari device Blackberry ini tentu banyak orang yang ingin membeli dan memilikinya. Bahkan tidak sedikit yang memutuskan membeli Blackberry BM yang  tidak dilengkapi garansi resmi dari manufaktur.

Ada beberapa hal yang seharusnya diperhatikan ketika membeli Blackberry, agar bisa memastikan Blackberry anda baru dan asli,  seperti dibawah ini :

1. Usahakan membeli Blackberry hanya di gerai resmi Blackberry. Di sini Anda tidak hanya bebas memilih dan mendapatkan semua informasi yang dibutuhkan, tapi     juga bisa mencoba kemampuan multimedia Blackberry dan mendownload software secara gratis.
2. Bila Anda mendapatkan Blackberry dari luar negeri, pastikan barang yang Anda pegang  sudah unlocked alias tidak terkunci. Untuk memastikan hal diatas kunjungi / cek ke status Sim card Networknya dengan masuk ke     Option>advanced option>SIm card>ketik MEPD, apabila Status dari SIM terSebut active maka    handheld tersebut masih LOCK dan apabila status SIM tersebut Disable maka Handheld tersebut     sudah Unlocked dan kedua masukkan kartu seluler dari operator lokal dan coba menelpon dan     menerima telpon dengan handset tersebut. Bila semua berjalan lancar, berarti Blackberry tersebut     bebas digunakan dengan kartu seluler apapun.
3. PIN dan IMEI di handset Blackberry Anda harus sama persis dengan PIN dan IMEI di    kardusnya.  Kalau berbeda, berarti terjadi pengkloningan pada kedua nomor penting tersebut.
4. Cek kondisi baterei Blackberry. Perhatikan juga bagian ujungnya yang biasanya lebih mudah tergores saat Blackberry terjatuh.   Jangan pernah terperdaya oleh dus atau segel plastik, karena semua kemasan barang bisa dibuat sendiri.
5. Cara berikut merupakan langkah paling valid untuk mengetahui keaslian dan kondisi     Blackberry. Pada menu status yang ada di dalam Options, ketik kata “Buyr”. Seketika akan muncul lifetime, data voice dan data usage. Kalau barang yang Anda miliki diklaim sebagai barang baru, maka angka   yang keluar pasti angka 0 atau lebih sedikit sebagai akibat dari pengetesan produk.
6. Terakhir Coba cium aroma Blackberry yang baru Anda beli.Blackberry yang benar-benar baru biasanya mengeluarkan aroma metal bercampur kulit.     Aromanya  sangat khas.